
- On Minggu November 27th, 2016
- In Attraksi Wisata Destinasi Informasi Wisata
- Tags Tag: bondowoso, gunung raung, jember
Mt. Raung Trekking Details
Mt. Raung Trekking Details
Trekking down duration : 6-7 hours
Total Activity : 3 days 2 night
Highest peak : 3332m above sea level
Start/Finish : Basecamp at Sumber Wringin village at Bondowoso
Trekking Route : via Sumber Wringin village, Bondowoso regency
Introduction
Gunung Raung adalah salah satu gunung dalam komplek pegunungan Ijen, terletak di ujung timur pulau Jawa meliputi beberapa kabupaten antara lain Bondowoso, Jember, Situbondo dan Banyuwangi. Gunung ini terkenal dengan medan pendakiannya yang berat karena tidak adanya mata air sepanjang jalur trekkingnya selain itu membutuhkan kemampuan mendaki menggunakan tali untuk mencapai puncak tertingginya.
Puncak tertinggi Gunung Raung adalah 3332 mdpl, terdapat 2 rute pendakian populer pertama via Sumber Wringin – Bondowoso dan kedua via Kalibaru – Jember, hanya jalur pendakian terakhir yang akan mengantarkan pendaki ke puncak tertinggi gunung Raung yaitu puncak Sejati dimana dibutuhkan kemampuan memanjat menggunakan tali untuk sampai ke puncaknya, sedangkan jalur pertama akan mengantarkan pendaki menuju puncak “Tusuk Gigi”, di puncak ini, kita akan jelas menikmati kawah Gunung Raung, dan tidak memerlukan kemampuan memanjat menggunakan tali untuk sampai pada puncak ini. Menjelang puncak gunung Raung jalur pendakian akan semakin berbahaya, hanya terdapat jalan setapak di antara jurang yang dalam.
Pada kesempatan ini, kami hanya akan membahas pendakian gunung Raung via jalur Sumberwiringin – Bondowoso, dalam kondisi normal, jalur pendakian ini dapat ditempuh kurang lebih 11 jam tergantung pada stamina dan kekuatan pendaki, berikut ini adalah gambaran detailnya.
Lihat : Mt. Raung Trekking Program via Sumberwringin 4D3N
Trekking Itinerary Details
Base camp → Shelter 1 (Pondok Motor) : 45m drive or 4h trekking
Jarak antara base camp ke Pondok Motor kurang lebih 7 km, butuh 4 jam jalan kaki, tapi jalur ini bisa ditempuh menggunakan kendaraan selama kurang lebih 40 menit, terdapat ojek yang siap mengantar pendaki dari base camp atau jika kalian memiliki group yang lumayan besar, baiknya menyewa truk untuk sampai ke Pondok Motor. Sepanjang jalur ini, masih terdapat perkampungan dan lahan pertanian penduduk.
Shelter 2 (Pondok Motor) → Shelter 3 (Pondok Sumur) : 3h trekking
Ditempuh selama kurang lebih 3 jam perjalanan, sepanjang jalur ini masih terdapat lahan perkebunan penduduk, tapi terdapat banyak jalan bercabang, jadi berhati-hatilah.
Shelter 3 (Pondok Sumur) → Shelter 4 (Podok Demit) 2h30m trekking
Ditempuh selama kurang lebih 2 jam 30 menit. Dari titik ini, jalur pendakian akan mulai menanjak menyusuri hutan tropis khas Indonesia. Shelter pondok demit merupakan lahan yang agak lapang di dalam hutan, tidak terdapat sumber air di sekitar shelter ini.
Shelter 4 (Pondok Demit) → Shelter 5 (Pondok Mayit) : 2h trekking
Ditempuh selama kurang lebih 2 jam perjalanan, jalur pendakian mulai berubah dari hutan tropis menjadi sabana di antara pepohonan pinus. Jika Anda berencana untuk summit attack, shelter ini adalah tempat yang cukup baik untuk membuat tenda dan bermalam sebelum summit attack, sekali lagi tidak ada sumber air di sekitar shelter ini.
Shelter 5 (Pondok Mayit) → Shelter 6 (Pondok Angin) → The peak of Mt. Raung: 1h trekking
Ditempuh selama kurang lebih 2 jam perjalanan. Dari hutan, jalur pendakian akan mengantarkna pendaki menuju savana dan selanjutnya batas vegetasi yang ditandai dengan memorial Deden Hidayat, seorang pendaki yang meninggal di Gunung Raung. Menjelang tiba di puncak Gunung Raung jalur pendakian akan semakin terjal, tak ada bidang yang cukup datar, jadi para pendaki harus extra hati-hati sepanjang jalur ini.
Di puncak Gunugn Raung, kita bisa melihat caldera cukup lebar, terdapt kawah yang tak terlalu besar pada bagian tengahnya. Gunugn Raung adalah gunugn Api aktif, kita masih bisa mendengan suara letusannya dari puncak bahkan sampai shelter Pondok Angin. Dari puncak ini, jika Anda melihat puncak yang lebih tinggi, maka itulah yang disebut puncak sejati, puncak ini hanya bisa ditempuh dari jalur pendakian via Kalibaru – Jember, membutuhkan kemampuan mendaki menggunakan tali untuk sampai ke puncak Sejati.
Trekking down
Perjalanan turun ditempuh selama kurang lebih 6-7 jam dengan asumsi beberapa kali berhenti sejenak untuk istirahat, jika semuanya lancar, pendaki akan tiba di base camp saat sore hari.
Necessary Equipment
- Kondisi badan sehat dan stamina bagus
- Surat keterangan sehat dari puskesmas
- Sepati yang baik untuk pendakian
- Kaos lengan panjang
- Jaket
- Sleeping bag dan matras
- Lampu kepala